Dalambuku itu menyebutkan jika saat ini ada 14 sektor industri yang masuk dalam kategori ekonomi kreatif. Berikut daftar jenis ekonomi kreatif menurut buku tersebut, antara lain: Periklanan Arsitektur Pasar Barang Seni Kerajinan (Handicraft) Kuliner Desain Fashion Film, video, dan fotografi Musik Seni pertunjukan Penerbitan dan percetakan
Industri Kreatif – Setiap manusia diberkahi kreativitasnya masing-masing. Namun, tidak semua dapat mengembangkannya menjadi suatu hasil karya nyata yang akan berguna bagi masyarakat lainnya. Maka dari itu, industri kreatif hadir untuk menjadi wadah bagi orang-orang yang memiliki ide serta gagasan cemerlang untuk dapat mengolah kreativitasnya. Kreativitas seseorang sudah sepatutnya dimanfaatkan untuk menciptakan kesejahteraan serta membuka lapangan pekerjaan. Dengan sumber daya manusia yang dimanfaatkan dengan cara yang tepat, industri kreatif diharapkan dapat menghasilkan sebuah karya tanpa mengeksploitasi sumber daya alam yang berlimpah. Untuk mengetahui secara lebih rinci, apa itu industri kreatif, simak penjelasan mengenai pengertian industri kreatif, jenis, contoh, manfaat, hingga berbagai kebijakan pemerintah yang mengaturnya berikut ini. Pengertian Industri KreatifPengertian Industri Kreatif Menurut para AhliJenis-Jenis Industri Kreatif1. Arsitektur2. Periklanan3. Film, Fotografi, atau Video4. Musik5. Televisi dan Radio6. Pasar seni dan budaya7. Kerajinan8. Fashion9. Desain10. Permainan Interaktif11. Layanan Komputer dan Piranti Lunak12. Seni Pertunjukan13. Penerbitan dan Percetakan14. Riset dan PengembanganContoh Industri Kreatif1. Produksi kain batik2. Proses pembuatan film3. Pagelaran wayang atau sendratari4. Percetakan buku5. Peragaan busana6. Kreator kontenManfaat Industri KreatifKebijakan Pemerintah Mengenai Industri Kreatif1. Mengintegrasikan Aset dan Potensi2. Mendorong Inovasi dan Kreativitas3. Membentuk Bekraf Badan Ekonomi Kreatif4. Meregulasi dan Mendukung KreativitasKesimpulan Pengertian industri kreatif secara umum adalah segala proses penciptaan, kreativitas, ide, dan gagasan dari seseorang atau kelompok yang kemudian dapat menghasilkan karya atau produk setelahnya. Industri kreatif itu sendiri merupakan penggabungan dari dua kata, yakni industri dan kreatif. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, industri merupakan kegiatan memproses atau mengolah barang dengan menggunakan sarana dan peralatan, sedangkan kreatif adalah kata sifat yang mencerminkan bahwa seseorang atau kelompok terkait memiliki daya cipta dan kemampuan untuk menciptakan. Mars Kreativitas yang dihasilkan oleh seseorang atau kelompok tersebut nantinya diharapkan dapat membantu pertumbuhan ekonomi serta dapat membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat yang membutuhkan. Maka dari itu, industri kreatif merupakan bidang penting yang harus terus dikembangkan seiring berjalannya waktu dan perlu dibangun bersama-sama dalam perkembangannya karena merupakan salah satu penopang perekonomian negara. Pengertian Industri Kreatif Menurut para Ahli Menurut Simatupang, industri kreatif adalah industri yang mengandalkan keterampilan, talenta dan kreativitas yang berpontensi dalam meningkatkan kesejahteraan. Menurut Departemen Perdagangan RI tahun 2009, industri kreatif adalah industri yang berasal dari pemanfaatan keterampilan, kreativitas, dan bakat yang dimiliki individu dalam menciptakan kesejahteraan dan lapangan pekerjaan. Industri ini akan berfokos untuk memberdayakan daya cipta dan daya kreasi suatu individu. Menurut UK DCM Task Force 1998, industri kreatif adalah industri yang berasal dari kreativitas individu yang secara potensial mampu untuk menciptakan kekayaan dan lapangan pekerjaan melalui eksploitasi dan pembangkitan daya cipta dan kekayaan intelektual individu tersebut. Menurut Howkins, industri kreatif adalah industri yang mempunyai ciri-ciri keunggulan pada sisi kreativitas dalam menghasilkan atau menciptakan berbagai desain kreatif yang melekat pada produk barang atau jasa yang dihasilkan. Jenis-Jenis Industri Kreatif Di Negara Indonesia, industri kreatif itu sendiri terbagi menjadi 14 jenis sektor yang dapat dikategorikan sebagai bentuk kreativitas yang dihasilkan untuk menumbuhkan perekonomian. Berikut adalah jenis-jenis industri kreatif yang menjadi penumbuh perekonomian masyarakat. 1. Arsitektur Arsitektur merupakan salah satu jenis industri kreatif yang berkaitan dengan perancangan dan desain konstruksi bangunan. Bidang industri kreatif dalam jenis arsitektur juga menghasilkan produk berupa bangunan dan property yang dapat bernilai tinggi. 2. Periklanan Periklanan merupakan salah satu jenis industri kreatif yang di dalamnya terdapat banyak sumber daya manusia berupa muda-mudi kreatif. Industri periklanan juga memiliki peranan besar untuk membantu perekonomian bangsa karena sifatnya mempromosikan suatu produk dan jasa kepada khalayak luas. 3. Film, Fotografi, atau Video Jenis industri kreatif dalam bidang film, fotografi, dan video merupakan salah satu sektor yang berpotensi besar dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Bidang ini termasuk ke dalam kategori industri kreatif karena proses dalam produksi film atau fotografi maupun video berawal dari mengumpulkan ide-ide dan kreativitas awal. 4. Musik Musik merupakan salah satu jenis industri kreatif yang digunakan para pegiat seni sebagai cara mengekspresikan perasaan. Bidang musik dapat dikategorisasikan sebagai industri kreatif karena dalam proses komposisi musik, terdapat banyak proses yang harus didukung oleh ide dan kreativitas. 5. Televisi dan Radio Bidang televisi dan radio merupakan kegiatan kreatif yang di dalamnya berisi berbagai proses produksi dengan berbagai kreasi. Salah satu contoh bidang televisi dan radio ialah penyediaan siaran TV dan siaran radio yang berfungsi untuk mengedukasi serta menghibur para penonton. 6. Pasar seni dan budaya Pasar seni dan budaya merupakan salah satu jenis industri kreatif yang menampung para pegiat seni serta seniman yang memproduksi karya-karyanya melalui latar belakang kebudayaan dan kreativitas yang mumpuni. Pasar seni dan budaya banyak menghasilkan karya yang menyampaikan pesan-pesan emosional yang sifatnya dekat dengan masyarakat. 7. Kerajinan Kerajinan merupakan salah satu jenis industri kreatif yang sudah menjadi budaya masyarakat di tiap-tiap daerah. Proses produksi dalam menghasilkan kerajinan didukung dengan berbagai bahan baku yang ditemukan di lingkungan sekitar, misalnya seperti bambu, kayu, tanah liat, batu, logam, dan lain-lain. 8. Fashion Fashion atau mode merupakan salah satu jenis industri kreatif yang akan selalu berkembang dan berubah seiring berjalannya waktu. Hal tersebut terjadi karena para pencipta mode atau para desainer menciptakan berbagai tren fashion dengan meneysuaikannya dengan keadaan dan kondisi yang sedang terjadi. 9. Desain Desain merupakan salah satu jenis industri kreatif yang berkaitan erat dengan kegiatan kreatif seperti desain grafis, interior, hingga desain produk. Para penggelut desain dalam industri kreatif ialah mereka yang memiliki ide-ide kreatif untuk selalu menciptakan sesuatu. 10. Permainan Interaktif Permainan interaktif merupakan salah satu jenis industri kreatif yang menghasilkan permainan komputer dan video yang sifatnya menghibur sekaligus mengedukasi masyarakat. Permainan interaktif ini berkaitan erat dengan tersedianya jaringan internet, sehingga sektor ini memerlukan dukungan tekonologi informatika. 11. Layanan Komputer dan Piranti Lunak Bidang layanan komputer dan piranti lunak merupakan kegiatan yang berhubungan dengan teknologi informasi. Kegiatan-kegiatan kreatif di dalamnya termasuk jasa layanan komputer, pengembangan piranti lunak, hingga analisis sistem. 12. Seni Pertunjukan Beberapa bentuk seni pertunjukan di antaranya adalah teater, pagelaran tari, drama musical, hingga pertunjukan wayang. Seni pertunjukan dalam industri kreatif itu sendiri sangat erat kaitannya dengan budaya masyarakat. Beberapa contoh seni pertunjukan ini tidak hanya dapat menjadi sumber penghasilan para seniman, namun juga salah satu cara menjaga kebudayaan. 13. Penerbitan dan Percetakan Industri kreatif dalam bidang penerbitan dan percetakan banyak memproduksi hasil atau karya dalam bentuk tulis seperti buku, majalah, koran, undangan, dan lain sebagainya. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, para kreator sudah banyak yang mulai mengacu pada karya tulis dalam bentuk digital, seperti misalnya e-book, blog, dan website. 14. Riset dan Pengembangan Bidang riset dan pengembangan adalah kegiatan kreatif yang berhubungan erat dengan berbagai usaha dalam menciptakan penemuan ilmu dan teknologi untuk penerapan ilmu dan pengetahuan. Riset itu sendiri merupakan penyelidikan atau penelitian terhadap suatu masalah secara bersistem, kritis, dan ilmiah untuk meningkatkan pengetahuan, sementara pengembangan yang dimaksud ialah ilmu pengetahuan dan teknologi yang digunakan fungsi dan manfaatnya untuk menghasilkan teknologi baru. Keempat belas jenis industri yang telah disebutkan di atas tergolong ke dalam industri kreatif. Hal tersebut karena semuanya memerlukan kreativitas dalam menjalankan prosesnya masing-masing, serta menghasilkan ide-ide baru dalam setiap produknya. Produk-produk yang dihasilkan tersebut kemudian menjadi sebuah karya yang memiliki nilai jual yang berbeda-beda. Contoh Industri Kreatif Industri kreatif atau bidang usaha tempat segala kegiatan yang menghasilkan sebuah karya juga memiliki beberapa contoh karya yang dihasilkan. Beberapa karya dari industri kreatif tersebut mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah contoh industri kreatif. 1. Produksi kain batik Batik merupakan salah satu kain tradisional asal Indonesia yang sudah diketahui oleh banyak negara dan keberadaannya mendunia. Dalam produksi kain batik, tentunya terdapat banyak proses yang harus dilalui. Proses produksi kain batik hingga menjadi produk yang siap dipasarkan pun tentunya membutuhkan banyak kesabaran dan kreativitas. 2. Proses pembuatan film Proses pembuatan film merupakan tahapan yang cukup panjang, dari mulai menciptakan ide, membuat cerita, penulisan naskah, perekaman, penyuntingan, hingga akhirnya suatu film dapat diputarkan kepada penonton. Produk yang dihasilkan berupa film merupakan buah dari kreativitas pihak-pihak terkait dalam setiap prosesnya. 3. Pagelaran wayang atau sendratari Pagelaran wayang merupakan pertunjukan drama tradisional yang menampilkan lakon wayang berdasarkan latar belakang kisah tokohnya masing-masing, sedangkan pagelaran sendratari pementasan beragam kesenian berupa drama, tarian, hingga musik dengan berbagai kisah sebagai latarnya. Keduanya merupakan contoh industri kreativ yang kental dengan budaya Indonesia. 4. Percetakan buku Percetakan buku merupakan salah satu contoh dari sebuah industri kreatif di mana proses produksinya melibatkan produksi tulisan dan gambar secara massal. Produk yang dihasilkan dalma bidang percetakan buku bukan hanya buku, namun juga seperti brosur, flyer, majalah, undangan, dan lain-lain. 5. Peragaan busana Peragaan busana merupakan kegiatan atau acara yang biasanya diadakan oleh para perancang busana untuk menunjukan dan memperkenalkan karya-karyanya kepada masyarakat luas. Proses dalam peragaan busana merupakan salah satu kegiatan yang membutuhkan kreativitas karena menyangkut banyak pihak, mulai dari perancang busana, model, penyedia produk-produk fashion hingga penunjang busana. 6. Kreator konten Kreator konten merupakan salah satu pekerjaan yang saat ini banyak digeluti dan hampir selalu dibutuhkan dalam setiap sektor industri kreatif. Seorang kreator konten bertugas untuk menciptakan berbagai materi konten dalam bentuk tulisan, gambar, video, hingga suara mau pun gabungannya. Dalam menjalani setiap proses menjadi seorang kreator konten, dibutuhkan banyak kreativitas dan ide-ide yang cemerlang. Manfaat Industri Kreatif Industri kreatif merupakan salah satu bidang yang menjadi penopang perekonomian negara. Industri kreatif di Indonesia juga tidak hanya memiliki jenis yang beragam, namun juga memiliki segudang manfaat untuk masyarakat dan negara. Manfaat utama industri kreatif ialah menumbuhkan kreativitas dan inovasi dari setiap pelaku bisnis. Hal tersebut juga didukung dengan keadaan Negara Indonesia dengan banyaknya sumber daya manusia khususnya dalam usia kerja produktif. Sebagai sarana penopang perekonomian negara, industri kreatif juga semakin diperhatikan dengan baik oleh negara. Industri kreatif juga diharapkan dapat menjadi salah satu bidang terbesar untuk mengembangkan industri saat ini. Karena pentingnya keberadaan industri kreatif ini, maka tidak mungkin untuk menggantungkan banyaknya sektor terhadap alam. Mengingat sumber daya alam yang sifatnya terbatas, negara Indonesia juga harus mengambil langkah dan tindakan yang tepat dalam mengembangkan industri kreatif tanpa mengurangi sumber daya alam yang semakin hari semakin menipis. Kebijakan Pemerintah Mengenai Industri Kreatif Pentingnya keberadaan industri kreatif membuat pemerintah mengeluarkan beberapa kebijakan wajib untuk menjadikan industri kreatif tetap berkembang dengan baik. Berikut adalah beberapa kebijakan pemerintah guna meningkatkan industri kreatif di Indonesia. 1. Mengintegrasikan Aset dan Potensi Kebijakan pemerintah yang pertama dalam bidang industri kreatif ini ialah mengintegrasikan asset dan potensi pengembangan kreativitas. Pengelolaan asset yang dimaksimalkan dapat menjadi sumber modal dalam industri kreatif ini. Dengan mengintegrasikan aset dan potensi kreativitas seseorang, masyarakat akan senantiasa untuk turut terjun secara langsung dan berlomba-lomba untukmenghasilkan kreativitas-kreativitasnya. 2. Mendorong Inovasi dan Kreativitas Ide-ide dan inovasi yang cemerlang sudah sepatutnya didukung oleh pemerintah dengan bentuk penyediaan modal hingga fasilitas untuk merealisasikan kreativitas tersebut. Karena hal tersebut, para pegiat bisnis akan terus terdorong untuk menciptakan inovasi dengan berbagai kreativitasnya untuk menghasilkan sesuatu. Ide-ide tersebut tidak jarang mengundang persaingan antar rekan usaha. Namun, hal tersebut juga yang membuat masyarakat semakin terdorong untuk menciptakan inovasi yang out of the box. 3. Membentuk Bekraf Badan Ekonomi Kreatif Membentuk Badan Ekonomi Kreatif atau yang biasa disebut dengan bekraf merupakan salah satu bentuk upaya pemerintah dalam memperkuat bidang industri kreatif. Bekraf merupakan salah satu institusi yang dibentuk presiden dengan tujuan untuk memberikan wadah atau fasilitas bagi orang-orang yang memiliki ide dan kreativitas untuk direalisasikan. Keberadaan institusi Bekraf juga dapat mendorong masyarakat untuk terus menghasilkan inovasi-inovasi baru hingga menjadi sebuah karya. Institusi ini juga merupakan salah satu bentuk kebijakan pemerintah yang dapat meningkatkan perekonomian negara karena menghadirkan ide-ide yang segar. 4. Meregulasi dan Mendukung Kreativitas Meregulasi dan mendukung kreativitas anak bangsa merupakan salah satu kewajiban pemerintah. Kreativitas memang sejatinya harus diregulasi dan didukung, salah satu caranya ialah dengan memberikan perlindungan terhadap hak cipta kepada para pencipta, inovator, hingga pelaku bisnis. Hal tersebut karena kreativitas seseorang merupakan komoditi ekonomi yang dapat diperjual belikan. Tanpa adanya regulasi dan dukungan dari pemerintah, kreativitas tersebut dapat hilang dan pindah tangan karena bentuknya yang tidak terwujud. Di Indonesia itu sendiri, sudah terdapat regulasi dengan dibentuknya undang-undang perlindungan hak cipta dan hak intelektual. Kesimpulan Setelah mengetahui berbagai hal terkait industri kreatif, dapat disimpulkan bahwa mengeksplorasi ide dan kreativitas dari setiap individu merupakan hal penting. Hal itu karena sumber daya manusia dengan ide-ide yang kreatif sangat dibutuhkan untuk dapat menjalankan segala proses produksi dalam sektor-sektor industri kreatif. Sebagai individu yang dinamis, kita dituntut untuk dapat mengeksplorasi ide tanpa batas, pasalnya industri kreatif ini akan terus-menerus berkembang mengikuti zaman dan harus tetap didukung oleh hadirnya sumber daya manusia yang kompatibel. Sesuai dengan isi penjelasan di atas, kamu dapat mengetahui secara singkat apa itu pengertian industri kreatif, jenis-jenisnya, contoh, manfaat, hingga berbagai kebijakan pemerintah guna meningkatkan kualitas industri tersebut. Bagi kamu yang tertarik untuk membangun industri kreatif dan berkecimpung di dunia tersebut, kamu dapat melakukan banyak hal bermanfaat untuk dapat menjalankan teknologi dan bisnismu sendiri. Hal tersebut dapat dimulai dengan mempelajarai banyak hal-hal bersifat teoretis. Kamu dapat mengunjungi berbagai web untuk membaca berbagai jurnal ilmiah mengenai industri kreatif atau pun mengunjungi website resmi untuk mencari berbagai refrensi melalui buku-buku terkait industri kreatif. Penulis Alya Madani BACA JUGA Pengertian Ekonomi Kreatif Ciri-Ciri dan Contoh-Contohnya Pengertian, Prospek Kerja, dan Cara Menjadi Content Creator Berpikir Kreatif dan Inovatif, Kenali Perbedaannya Pola Pikir Mengembangkan Cara Berpikir Cerdas dan Kreatif 10 Peluang Bisnis Usaha yang Cocok untuk Anak Muda ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisienJenisJenis Ekonomi Kreatif 1. Periklanan 2. Arsitektur 3. Pasar Barang Seni 4. Kerajinan Tangan 5. Kuliner 6. Design 7. Fashion 8. Videografi dan Fotografi 9. Musik 10. Seni Pertunjukan 11. Penerbitan dan Percetakan 12. Layanan Komputer dan Perangkat Lunak 13. Radio dan Televisi 14. Riset dan Pengembangan
Ekonomi Kreatif – Dalam era digital saat ini, kata ekonomi kreatif atau yang biasa disingkat sebagai ekraf mungkin sudah tidak asing lagi di telinga. Berbagai bisnis dijalankan dengan mengutamakan konsep kreatif sehingga tidak saja memudahkan masyarakat, tapi juga mengintensifkan kreativitas. Seiring berjalannya waktu, perkembangan bidang ekonomi pada akhirnya sampai di taraf ekonomi kreatif. Di mana kreativitas menjadi hal yang utama dalam pengembangan ekonomi, apa lagi, jika mengingat keadaan saat ini di mana kita masih hidup melawan pandemi, tentunya kreativitas dan inovasi-inovasi baru harus terus bertambah mengingat kita semua harus menyesuaikan hidup dengan keadaan. Ekonomi kreatif telah menjadi salah satu bagian yang besar dalam pengembangan masyarakat. Di Indonesia, bidang ekonomi kreatif ini diketahui sudah dikembangkan sejak tahun 2006 pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hal tersebut kemudian terus berlanjut hingga saat ini di Indonesia. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai dunia ekonomi kreatif, berikut adalah penjelasan mengenai pengertian ekonomi kreatif beserta pengertian dari para ahli di bidangnya, ciri-ciri, jenis, serta manfaatnya bagi Negara Indonesia itu sendiri. PengertianPengertian Ekonomi Kreatif Menurut para AhliCiri-Ciri Ekonomi Kreatif1. Memiliki Kreasi Intelektual2. Mudah Diganti3. Distribusi Secara Langsung dan Tidak Langsung4. Memerlukan Kerja Sama5. Berbasis pada Ide6. Tidak Memiliki BatasanJenis-Jenis Bidang Ekonomi Kreatif1. Periklanan2. Kerajinan3. Pasar Seni4. Arsitektur5. Desain6. Mode7. Perfilman, video, dan fotografi8. Game interaktif9. Industri musik10. Seni drama11. Penerbitan dan pencetakan12. Layanan komputer dan perangkat lunak aplikasi13. Penyiaran radio dan televisi14. Penelitian dan pengembangan LitbangManfaat Ekonomi Kreatif1. Membuka lapangan pekerjaan baru2. Mendorong masyarakat jadi lebih kreatif3. Meningkatkan inovasi di berbagai bidang4. Menciptakan kompetisi bisnis yang sehat5. Mengurangi angka pengangguranKesimpulanRekomendasi Buku & Artikel TerkaitKategori Ilmu EkonomiMateri Terkait Ekonomi kreatif merupakan proses ekonomi yang termasuk kegiatan produksi dan distribusi barang serta jasa di dalamnya yang membutuhkan gagasan dan ide kreatif serta kemampuan intelektual dalam membangunnya. Ekonomi kreatif merupakan gabungan dua kata yang masing-masing memiliki makna tersendiri. Ekonomi itu sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan ilmu tentang asas-asas produksi, distribusi, dan pemakaian barang-barang serta kekayaan, sementara kreatif merupakan kemampuan dalam memiliki daya cipta serta kemampuan untuk menciptakan. Dapat dikatakan bahwa ekonomi kreatif merupakan proses perekonomian yang mengutamakan nilai kreativitas. Ekonomi kreatif pada mulanya merupakan aliran ekonomi baru yang lahir pada awal abad ke-21. Aliran ekonomi tersebut diketahui mengutamakan nilai intelektual dalam menciptakan uang, menambah kesempatan kerja, serta memberikan kesejahteraan pada masyarakat. Alvin Toffler 1980 mengungkapkan dalam teorinya bahwa terdapat tiga gelombang dalam peradaban ekonomi. Pertama, ialah pertanian. Kedua, ialah ekonomi industri, dan ketiga adalah ekonomi informasi. Ia juga kemudian memprediksi bahwa akan ada gelombang keempat, yakni ekonomi kreatif. Dalam konsep ekonomi kreatif, salah satu hal terbesar yang dibutuhkan adalah kreativitas. Hal itu karena industri kreatif merupakan inti dari bidang ekonomi kreatif yang digerakan oleh para kreator dan inovator. Sederhananya, ekonomi kreatif merupakan bentuk pengembangan dari konsep ekonomi, namun dengan penambahan kreativitas. Namun, kreativitas tersebut tidak hanya terbatas pada kegiatan produksi saja, tetapi juga termasuk ke dalam bagaimana penggunaan bahan baku serta inovasi suatu teknologi di dalamnya. Pada intinya, ekonomi kreatif merupakan suatu bidang yang memiliki hubungan erat dengan kreativitas, ide, serta sumber daya manusia yang kemudian dikombinasikan dengan digitalisasi masa kini. Pengertian Ekonomi Kreatif Menurut para Ahli Ekonomi kreatif memiliki beragam paham sesuai dengan pandangan masing-masing orang. Berikut adalah pengertian ekonomi kreatif dari para ahli. Menurut Insitute For Development Economy and Finance, ekonomi kreatif diartikan sebagai suatu proses peningkatan nilai tambah hasil dari eksplorasi kekayaan intelektual berupa kreativitas, keahlian, dan bakat individu menjadi suatu produk dapat dijual. Ilustrasi Ekonomi Kreatif Maximilian Menurut Departemen Perdagangan Republik Indonesia, ekonomi kreatif merupakan sebuah industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas, keterampilan, serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan melalui penciptaan dan pemanfaatan daya kreasi dan daya cipta individu tersebut. Menurut Simatupang, ekonomi kreatif diartikan sebagai industri yang berfokus pada kreasi dan ekploitasi karya kepemilikan intelektual seperti seni, film, permainan atau desain fashion, dan termasuk layanan kreatif antar perusahan seperti iklan. Menurut Howkins, ekonomi kreatif terdiri dari periklanan, arsitektur, seni, kerajinan, desain, fashion, film, musik, seni pertunjukkan, penerbitan, penelitian dan pengembangan R and D, perangkat lunak, mainan dan permainan, televisi dan radio, dan permainan video. Menurut United Nations Conference on Trade and Development UNCTAD, ekonomi kreatif merupakan konsep ekonomi yang berkembang berdasarkan pada aset kreatif yang berpotensi menghasilkan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi. Menurut Kementrian Perdagangan Indonesia, ekonomi kreatif adalah beberapa upaya pembangunan ekonomi secara berkelanjutan melalui dari berbagai kreativitas dengan iklim perekonomian yang berdaya saing dan juga memiliki cadangan sumber daya yang terbarukan. Ciri-Ciri Ekonomi Kreatif Di dalam bidang ekonomi kreatif, terdapat beberapa ciri yang dapat menggambarkan seperti apa sektor ekonomi kreatif tersebut. Berikut adalah ciri-ciri utama dari ekonomi kreatif. 1. Memiliki Kreasi Intelektual Ciri-ciri ekonomi kreatif yang pertama ialah memiliki kreasi intelektual. Kreasi intelektual yang dimaksud ialah sangat dibutuhkannya kreativitas serta keahlian lainnya dalam masing-masing jenis sektor. 2. Mudah Diganti Mudah diganti yang dimaksud ialah, suatu jenis inovasi dalam bidang ekonomi kreatif harus selalu dikembangkan sesuai dengan aktivitas ekonomi, maka dari itu kreasi dan inovasi yang ada diharapkan mudah diganti untuk menyesuaikan pasar dan dapat diterima dengan baik oleh konsumen. 3. Distribusi Secara Langsung dan Tidak Langsung Adanya distribusi secara langsung dan tidak langsung menjadi salah satu ciri suatu ekonomi kreatif, pasalnya hal tersebut didasarkan pada kebijakan yang ada di dalam perusahaan serta dengan memperhatikan kebutuhan konsumen. 4. Memerlukan Kerja Sama Kerja sama merupakan hal penting yang selalu hadir dalam setiap bidang pekerjaan. Dalam bidang ekonomi kreatif misalnya, kerja sama antara pihak pengusaha dan pemerintah yang mengatur kebijakan sangatlah penting untuk kelancaran proses yang sedang dijalani. 5. Berbasis pada Ide Ide merupakan hal utama yang harus disiapkan dalam bidang ekonomi kreatif. Ide dari setiap kepala pasti berbeda-beda, maka dari itu gagasan tersebut harus dikembangkan demi menciptakan inovasi dan kreativitas dalam bidang ekonomi kreatif. 6. Tidak Memiliki Batasan Tidak memiliki batasan dalam bidang ekonomi kreatif dapat diartikan bahwa inovasi dan kreativitas dari setiap orang yang terlibat dalam menciptakan suatu produk di bidang tersebut tidak memiliki batasan yang pasti. Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif di Indonesia BACA JUGA Konsep Dasar Ilmu Ekonomi Pengertian, Penggolongan, Cabang, Masalah, Metodologi, dan Manfaat Klasifikasi dan Berbagai Masalah Ekonomi di Indonesia Ekonomi Makro Pengertian, Tujuan, Ruang Lingkup, Kebijakan Pengertian Pertmbuhan Ekonomi Ciri-Ciri, Faktor, dan Metode Jenis-Jenis Bidang Ekonomi Kreatif Industri ekonomi kreatif tentunya meliputi banyak sektor pekerjaan di dalamnya. Jenis-jenis ekonomi kreatif dibagi menjadi 14 sektor industri, berikut adalah jenisnya. 1. Periklanan Bidang periklanan dalam ekonomi kreatif ialah kegiatan yang meliputi segala layanan iklan atau komunikasi satu arah menggunakan berbagai media. Bidang periklanan juga bertanggung jawab pada hal-hal seperti pembuatan, produksi, serta distribusi dari iklan yang dihasilkan. Iklan yang ditampilkan bisa dalam berbagai bentuk media. Iklan dalam bentuk media cetak dapat berwujud seperti surat kabar, majalah, pamphlet, hingga brosur, sedangkan dalam bentuk media elektronik dapat berwujud audio visual yang ditampilkan di televisi atau radio. 2. Kerajinan Bidang kerajinan dalam ekonomi kreatif ialah kegiatan dengan berbagai penciptaan, produksi, serta distribusi produk-produk dari para pengrajin. Produk-produk yang dipasarkan tersebut sebagian besar memiliki nilai estetika yang tinggi. Beberapa produk kerajinan dari para pengrajin biasanya berasal dari material yang terbuat dari kulit, rotan, serat alami, batu permata, kaca, porselen, kayu, bambu, tanah liat, marmer, dan lain-lain. 3. Pasar Seni Bidang pasar seni dalam ekonomi kreatif meliputi segala kegiatan kreatif dalam perdagangan barang-barang unik, langka, otentik, dan memiliki nilai estetika yng tinggi. Penjualan berbagai barang seni ini juga biasanya melalui lelang, galeri, hingga internet. Produk-produk yang didagangkan seperti misalnya alat musik, kerajinan tangan, lukisan, serta film dokumenter. 4. Arsitektur Bidang arsitektur dalam ekonomi kreatif meliputi dengan jasa, desain, perencanaan biaya, konstruksi, hingga pengawasan konstruksi pembangunan. Hal ini juga berlaku untuk konstruksi dari tingkat makro seperti perencanaan kota, desain perkotaan, dan arsitektur lanskap hingga tingkat mikro seperti detail konstruksi, arsitektur taman, serta desain pedalaman. 5. Desain Bidang desain dalam ekonomi kreatif meliputi segala kegiatan kreatif dalam hal desain, mulai dari grafis, interior, produk, industri, hingga desain untuk pemasaran produk. Dalam bidang desain, diperlukan ide dan nilai kreativitas yang tinggi. 6. Mode Bidang mode dalam ekonomi kreatif meliputi segala penciptaan produksi pakaian, alas kaki, dan berbagai aksesoris mode lainnya. Tidak hanya memproduksi, bidang mode dalam ekonomi kreatif juga meliputi konsultasi dan distribusi produk-produk fashion. 7. Perfilman, video, dan fotografi Bidang perfilman, video, dan fotografi dalam ekonomi kreatif termasuk salah satu bidang yang cukup besar. Berbagai proses dalam produksi video atau film, jasa fotografi, termasuk juga dalam hal penulisan skrip film, sulih suara, sinematografi, dan pameran film. 8. Game interaktif Bidang game interaktif dalam ekonomi kreatif meliputi kegiatan penciptaan, produksi, hingga distribusi berbagai video game dengan beragam tema. Penciptaan video game ini memiliki tujuan utama sebagai media yang sifatnya hiburan dan pendidikan. Seseorang yang memainkan video game memiliki tujuan untuk hiburan, namun secara tidak langsung bisa mendapatkan berbagai pembelajaran dari isinya. 9. Industri musik Bidang industri musik dalam ekonomi kreatif meliputi berbagai kegiatan dan proses dalam penciptaan, reproduksi, serta distribusi rekaman suara dan lagu. Industri musik sendiri diisi dengan tokoh-tokoh pemusik seperti penyanyi, penulis lagu, hingga komponis. 10. Seni drama Bidang seni drama dalam ekonomi kreatif meliputi berbagai kegiatan dalam seni pertunjukan drama. Tokoh-tokoh yang berkecimpung dalam bidang seni drama ini meliputi para pengembang konten, produser pertunjukan seperti drama, musik tradisional, teater, opera, dan lain-lain, serta desainer panggung, kostum, dan pencahayaan. Ilustrasi Mclean 11. Penerbitan dan pencetakan Bidang penerbitan dan pencetakan dalam ekonomi kreatif berkaitan erat dengan perbukuan. Beberapa proses di dalam penerbitan dan percetakan meliputi penerbitan buku, jurnal, surat kabar, tabloid, kegiatan kantor berita, dan pencari berita. Tidak hanya dalam perbukuan, beberapa subsektor dalam bidang ini juga meliputi penerbitan foto, ukiran, kartu pos, pencetakan lukisan, uang kertas, paspor, hingga tiket pesawat. 12. Layanan komputer dan perangkat lunak aplikasi Bidang layanan komputer dan perangkat lunak atau aplikasi dalam ekonomi kreatif meliputi berbagai kegiatan terkait pengembangan teknologi informasi, seperti pemrosesan data, integrasi sistem, pengembangan software, hingga analisis sistem. 13. Penyiaran radio dan televisi Bidang penyiaran radio dan televisi dalam ekonomi kreatif meliputi penciptaan dan produksi berbagai program di televisi seperti acara game, kuis, acara ragam, hingga infotainment. Tidak hanya meliputi berbagai produksi acara televisi, bidang ini juga termasuk dalam kegiatan stasiun dan radio televisi di dalamnya. 14. Penelitian dan pengembangan Litbang Bidang penelitian dan pengembangan litbang dalam ekonomi kreatif meliputi kegiatan penemuan sains dan teknologi serta berbagai penerapannya dengan tujuan menciptakan produk dan meningkatkan kualitas suatu produk. Tidak hanya meliputi bidang teknologi, penelitian juga dapat terkait dengan humaniora dalam pengembangan bahasa dan sastra. Manfaat Ekonomi Kreatif 1. Membuka lapangan pekerjaan baru Hadirnya ekonomi kreatif tidak hanya berpengaruh terhadap perkembangan inovasi dan segi kreativitas masyarakat saja, namun juga menjadi pembuka jalan untuk lapangan pekerjaan baru. Semakin banyaknya inovasi dan kreativitas dari orang-orang yang membuka bisnis, maka akan semakin banyak juga produk-produk baru yang akan dihasilkan, dengan begitu maka semakin banyak juga tenaga kerja yang diperlukan dalam proses pembuatannya. 2. Mendorong masyarakat jadi lebih kreatif Kreativitas seseorang akan semakin berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Dengan adanya perkembangan tersebut, maka seseorang juga akan merasa dituntut menjadi lebih kreatif sehingga memiliki ide-ide baru yang unik dan belum ada sebelumnya. Dorongan tersebut nantinya akan membentuk masyarakat menjadi pribadi yang lebih kreatif. 3. Meningkatkan inovasi di berbagai bidang Dengan munculnya ide-ide yang baru dan tidak terbatas, masyarakat juga akan semakin mudah dalam memenuhi kebutuhannya dengan terus meningkatkan inovasi di berbagai bidang. Peningkatan inovasi di berbagai bidang industri juga secara tidak langsung akan meningkatkan pemerataan ekonomi di berbagai bidang. 4. Menciptakan kompetisi bisnis yang sehat Terciptanya kompetisi bisnis yang sehat merupakan salah satu manfaat dari hadirnya ekonomi kreatif. Dampak positif ini hadir karena dengan munculnya inovasi-inovasi yang beragam tersebut, manusia akan saling tolong-menolong serta membagikan kiat-kiatnya dalam melaksanakan ide tersebut, hal inilah yang dinamakan bisnis yang sehat. 5. Mengurangi angka pengangguran Bidang ekonomi kreatif dapat mengurangi angka pengangguran karena seiring berjalannya waktu, sektor-sektor industri ekonomi kreatif juga akan terus berkembang dan akan semakin banyak membutuhkan sumber daya manusia, hal itu yang nantinya dapat mengurangi angka pengangguran. Digitalisasi dan Humanisme dalam Ekonomi Kreatif Kesimpulan Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa dengan munculnya ide-ide serta inovasi baru maka hal itu akan memudahkan masyarakat, mulai dari memenuhi kebutuhan, mempermudah pekerjaan, hingga menciptakan lapangan pekerjaan bagi mereka yang membutuhkan. Dari penjelasan-penjelasan di atas, kita juga dapat mengetahui lebih dalam bagaimana ekonomi kreatif sangat berpengaruh tidak hanya bagi kehidupan masyarakat, namun juga bagi negara. Dengan mempelajari banyak hal mengenai ekonomi kreatif, kita juga dapat terinspirasi untuk memulai bisnis dengan mengandalkan inovasi dan kreativitas kita. Untuk memulai usaha atau bisnis dengan mengutamakan nilai kreativitas seperti yang telah dibahas pada penjelasan di atas, Grameds bisa mendapatkan informasi yang lebih lengkap melalui buku-buku yang membahas bidang ekonomi kreatif. Seperti itulah penjelasan lengkap mengenai ekonomi kreatif dimulai dengan pengertiannya secara umum, menurut para ahli, ciri-ciri, jenis-jenis, hingga manfaatnya bagi kehidupan masyarakat. Kamu dapat mempelajarinya dengan membaca referensi-referensi yang tersedia melalui berbagai buku yang bisa didapatkan melalui website tentunya dengan bahasan dan tema yang beragam menyangkut ekonomi kreatif. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait Nama Penulis Alya Madani Ekonomi Kreatif, Ekonomi Baru Mengubah Ide dan Menciptakan Peluang ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Film Video, dan Fotografi Kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi produksi video, film dan jasa fotografi, serta distribusi rekaman video dan film. Termasuk di dalamnya penulisan skrip, dubbing film, sinematografi, sinetron, eksibisi film. 10. Games
Pengertian ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep perekonomian di era ekonomi baru yang mengedepankan kreativitas, ide, dan pengetahuan manusia sebagai faktor produksi yang paling utama dan juga dapat memajukan perekonomian of Contents Show Pengertian Ekonomi Kreatif5 Contoh Ekonomi KreatifPeriklanan Video, Film, dan FotografiApa saja Ciri-Ciri Ekonomi Kreatif?Berbasis Pada Ide dan Juga Gagasan KreatifHasil Kreasi IntelektualMembutuhkan Kerjasama yang Baik dari Semua PihakBersifat Relative dan Mudah Tergantikan Ekonomi kreatif merupakan sebuah kegiatan manusia yang berhubungan dengan kreasi, produksi, distribusi dengan mengandalkan ide dan to TweetApabila Anda memiliki ide-ide kreatif atau senang dalam berinovasi untuk membuat sesuatu yang belum pernah dibuat sebelumnya. Maka sistem ekonomi kreatif ini cocok untuk Anda tekuni. Dengan keberadaan ekonomi kreatif semacam ini bukan hanya tentang tuntutan zaman saja, melainkan juga dapat dijadikan sebagai evolusi perekonomian. Karena bagaimanapun sebuah negara membutuhkan inovasi-inovasi baru dalam meningkatkan pendapatan perekonomian nasional. Dengan menghadapi tantangan yang semakin berat ke depan, tentu setiap individu ataupun pelaku ekonomi sangat penting untuk memperkuat kemampuan industri kreatif agar bisa bersaing dengan produk ekonomi kreatif impor. Industri kreatif ini tumbuh dalam lingkungan kreatif yang dapat memberikan sebuah nilai tambah. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai ekonomi kreatif ini, berikut dapat Anda simak dalam artikel ini. Pengertian Ekonomi Kreatif Pada dasarnya, pengertian ekonomi kreatif ini adalah bidang perekonomian di era ekonomi baru yang megintensifikan informasi dan juga kreativitas setiap individu, dalam bisnis manfaat ekonomi kreatif ini juga sangatlah penting dalam memperluas pasar. Di dalam ekonomi kreatif ini juga mengandalkan ide dan pengetahuan sebagai faktor produksi yang utama dan juga didukung oleh keberadaan industri kreatif. Selain itu ekonomi kreatif ini juga memanfaatkan potensi budaya, kearifan lokal, dan inovasi sebagai sumber ekonomi. Dengan kata lain, sistem ekonomi ini menggabungkan industri budaya tradisional serta bentuk kreatif kontemporer yang didukung oleh teknologi. Dalam pertumbuhan sektor ekonomi ini juga sudah meningkat lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan sektor listrik, gas, pertanian dan sektor lainnya. Nyatanya pemerintah juga mendorong peran bumn dalam industri ini. Maka jika ekonomi terus meningkat, maka sektor perekonomian di Indonesia bisa semakin berkembang pesat dan akhirnya mendunia. Ekonomi kreatif juga diharapkan bisa menjadi pilar perekonomian di masa depan. Tentunya ekonomi kreatif ini juga didukung oleh lembaga keuangan Indonesia untuk mendorong perekonomian. Selain itu ekonomi kreatif ini juga memiliki beberapa keuntungan seperti Membuat masyarakat menjadi lebih kreatif. Dapat menciptakan lapangan kerja baru. Dapat menciptakan kompetisi bisnis yang lebih sehat. Meningkatkan setiap inovasi di berbagai bidang. Mengurangi angka pengangguran. 5 Contoh Ekonomi Kreatif Berikut terdapat 5 contoh ekonomi kreatif yang perlu Anda ketahui yaitu Periklanan Dalam membuat sebuah iklan tentu dibutuhkan orang yang memiliki ide ide kreatif, tujuannya agar iklan tersebut dapat menarik perhatian calon konsumen. Para pelaku ekonomi kreatif ini dapat menjadikan iklan sebagai ajang untuk menawarkan jasanya dalam membuat iklan. Dalam pembuatan iklan ini juga bukan hanya memuat ide kreatif saja, melainkan juga menggunakan strategi pemasaran yang tepat. Periklanan ini dapat Anda lakukan melalui media elektronik seperti radio, smartphone, televisi dan media cetak pada surat kabar dan majalah. Selain itu dengan memasukkan konsep ekonomi ini ke dalam periklanan dapat dipastikan jika iklan yang dihasilkan akan terlihat lebih berbeda dan pastinya akan lebih menarik juga. Kerajinan Setiap para pengrajin dapat memasukkan konsep ekonomi ini dalam usaha kerajinannya. Meskipun kerajinan biasa diproduksi dalam jumlah yang relatif sedikit, namun hal tersebut bukan menjadi suatu halangan bagi para pengrajin untuk memakai konsep ekonomi kreatif. Pin Walaupun kerajinan yang dihasilkan tidak banyak, tapi kualitas yang terdapat dalam kerajian tersebut dapat mengangkat nama para pengrajin. Pada umumnya kerjaninan juga masih dibuat dengan cara tradisional. Dalam membuat kerajinan inilah dibutuhkan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan dan ide kreatif untuk menciptakan kerajinan yang berkualitas. Video, Film, dan Fotografi Dalam membuat film, video, fotografi hingga sampai mengedit hasil dari ketiganya tentu sangat dibutuhkan orang yang memiliki kemampuan kreativitas di dalam bidang tersebut. Apabila tidak memiliki ide yang kreatif maka film yang dihasilkan akan sangat monoton dan juga gambar yang dihasilkan akan terlihat biasa saja, maka konsep ekonomi kreatif sangat dibutuhkan dalam bidang ini. Konsep ekonomi tersebut dapat dijadikan sebagai penunjang dalam memproduksi sebuah film atau video, sehingga film dan video yang dihasilakan akan terlihat lebih menarik untuk dilihat. Arsitektur Industri kreatif juga dapat diterapkan dalam bidang pembangunan atau arsitektur. Hal ini tentu saja banyak diminati oleh milenial yang ingin mempunyai konsep rumah hunian yang unik. Hal ini juga tidak untuk membangun rumah saja, dalam industri kreatif ini bisa dimasukkan dalam semua bidang terkait arsitektur lainnya seperti pembangunan taman kota, kegiatan teknik sipil, dan sebagainnya. Fashion Dalam konsep ekonomi kreatif ini juga dapat merambah ke dunia fashion. Untuk setiap perancang busana biasanya mereka akan sangat membutuhkan orang-orang yang memberikan ide dan masukan kreatif mengenai busana yang akan dirancang. Selain itu para perancang juga harus bisa berpikir inovatif agar rancangannya bisa terlihat lebih berbeda dan memiliki keunikan sendiri dari para perancang lainnya. Pin Apa saja Ciri-Ciri Ekonomi Kreatif? Berikut terdapat beberapa ciri-ciri ekonomi kreatif yang ada di Indonesia yaitu Berbasis Pada Ide dan Juga Gagasan Kreatif Dalam sebuah usaha ataupun bisnis kreatif akan selalu mengikut dari ide dan gagasan dari setiap pelakunya. Hasil Kreasi Intelektual Produk atau hasil yang diciptakan merupakan proyeksi dari kreatifitas, talenta dan intelektual pelakunya. Berlangganan newsletter kami Dapatkan Berbagai Tips & Update Artikel Menarik Lainnya dari Harmony, langsung di email Anda! Saya menyetujui kebijakan privasi, syarat & ketentuan Harmony. Link Membutuhkan Kerjasama yang Baik dari Semua Pihak Ekonomi kreatif ini sangat tergantung pada kerjasama semua pihak baik dari pelaku usaha, kaum intelektual, dunia usaha dan lainnya. Hal ini dilakukan agar dapat mendukung semua aspek yang akan dilakukan nantinya. Bersifat Relative dan Mudah Tergantikan Dikarenakan usaha tergantung pada kemajuan zaman, teknologi dan tren maka tidak mengherankan produk atau jasa yang dihasilakan akan memiliki siklus hidup yang singkat, margin tinggi, dan mudah ditiru, sehingga mudah tergantikan. Sudah dijelaskan di atas mengenai ekonomi kreatif, mulai dari pengertian, ciri-ciri, dan juga keuntungan yang terdapat dalam ekonomi kreatif. Tentunya bisnis yang lancar merupakan suatu impian bagi setiap orang ataupun pebisnis lainnya. Namun banyak pebisnis tidak mengetahui kunci membuat bisnis itu lebih sukses dan lancar. Kunci dari keberhasilan tersebut bukan saja hanya memperhatikan setiap produk ekonomi yang kreatif, namun Anda juga harus bisa melakukan pencatatan transaksi dan pembukuan pada bisnis Anda. Untuk menghindari keuangan yang acak-acakan perlu sebuah sistem pencatatan keuangan yang rapi, dan Smart Accounting Solutionhadir sebagai solusi yang memiliki teknologi cloud based serta sebagai teman setia pebisnis dalam membuat laporan keuangan bisnisnya. Kini tersedia Gratis 30 Hari jika Anda mendaftarkannyadi sini. Bagaimana jika Anda adalah pebisnis yang sibuk sehingga tidak sempat membuat laporan keuangan? Jangan khawatir, Anda bisamenggunakanHarmony Accounting Serviceyaitu jasa pembuatan laporan keuangan dengan harga terjangkau yang dikerjakan oleh profesional berpengalaman dalam bidang akuntansi. Anda juga bisa mendapatkan informasi tentang akuntansi, keuangan, pajak, bisnis dan marketing di media sosial Harmony. Follow akunFacebook,Instagram, danLinked In Harmony.
Fintech(Financial Technology) Ekonomi kreatif atau industri kreatif memiliki ciri-ciri sebagai berikut: Memiliki unsur utama kreativitas, keahlian dan talenta yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan melalui penawaran kreasi intelektual. Terdiri dari penyediaan produk kreatif langsung kepada pelanggan dan pendukung penciptaan nilai kreatifBisnis Fotografi Itu, Ekonomi KreatifBisnis Fotografi Itu, Ekonomi KreatifHIDUP tanpa fotografi, bagaikan menjalani kehidupan, tanpa sebuah kejujuran. Saat kata-kata gagal mengungkap kebenaran, tinggal foto saja yang berbicara. Lewat sebuah foto kita dapat mengartikan seluruh makna di dalam kehidupan. Sedemikian pentingnya sebuah foto, dan fotopun telah menjelma menjadi bagian dalam hidup tiap orang. Era nan modern sekarang ini, tentu saja foto sangat dibutuhkan sebagai alat komunikasi yang amat penting bagi banyak orang di belahan dunia. Sebagai komunikasi visual, foto semakin menjadi utama. Bukan sekedar untuk diperlihatkan ke berbagai kalangan seperti teman-teman, kerabat, hingga keluarga. Malahan, penanda bukti pekerjaan tertentu, the real time. Alias kekinian. Beruntung pada Tahun 1827, ilmuwan Perancis Joseph Nicephore Niepce berhasil mengembangkan gambar fotografi pertama dengan kamera obscura orang yang pertama kali menemukan foto karya penemuannya sangat berarti dan berguna hingga abad ke 20-an saat ini. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, fotografi diartikan sebagai seni dan penghasilan gambar dan cahaya pada film atau permukaan yang dipekakan. Sedangkan menurut Wikipedia pengertian fotografi merupakan kata yang dicomot dari bahasa Inggris yaitu 'Photography' yang mana berasal dari bahasa Yunani yaitu 'photos' artinya cahaya dan 'Grafo' yang artinya melukis atau menulis. Sehingga fotografi merupakan proses melukis atau menulis dengan menggunakan cahaya. Secara umum, pengertian fotografi dapat diartikan sebagai proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu objek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut pada media yang peka cahaya. Maestro fotografi di Indonesia, sejak lebih dari tiga puluhan tahun pengalamannya dalam seni fotografi mengungkap, "fotografi adalah cahaya. Tanpa cahaya, kita tidak bisa berfotografi. Kemajuan teknologi fotografi. Orang lupa akan esensi cahaya. Padahal tanpa cahaya, kita tidak bisa memotret. Fotografi bisa diciptakan berdasarkan pemahaman cahaya. Jadi sebetulnya, sangat mutlak, kalau kita bicara fotografi, kita bicara cahaya. Esensi cahaya sebetulnya, kehidupan. Belajar fotografi, sebetulnya belajar kehidupan", jelas Darwis Triadi. Berangkat atas makna dan filosofi di atas, tentu saja kita diajak memahami makna utuh berfoto. Dan tidak lain, tidak hanya bicara sisi teknisnya saja. Dalam soal penggunaan kamera, dan peralatan pendukung lainnya, termasuk lighting. Justru persoalan pemahaman cahaya amat mendasar, dan memiliki proporsi dominan, dalam berbicara fotografi, dalam berbagai genre fotografi sekalipun.
Sarjana Ekonomi – Hai sobat jumpa lagi dalam artikel kesayangan Anda. Pada pembahasan kali ini, akan membahas mengenai Ekonomi Kreatif. Untuk lebih jelasnya mari simak pembahasannya secara lengkap di bawah ini. Pengertian Ekonomi KreatifPengertian Ekonomi Kreatif Menurut Para AhliJenis-Jenis Ekonomi KreatifCiri-Ciri Ekonomi KreatifManfaat Ekonomi KreatifSebarkan iniPosting terkait Pengertian Ekonomi Kreatif Ekonomi Kreatif ataupun Industri Kreatif Knowledge Based Economy yaitu pendekatan, tren, konsep, dan kegiatan ekonomi yang berasal dari kreativitas, inovasi, bakat, ide dan gagasan serta mengandalkan sumber daya manusia sebagai faktor produksi untuk dapat melaksanakan ekonomi. Ekonomi Kreatif merupakan salah satu konsep ekonomi di era ekonomi baru saja yang dapat mengintensifkan suatu informasi dan kreativitas dengan mengedepankan sebuah ide dan pengetahuan sumber daya manusia sebagai salah satu faktor produksi yang paling penting. Pengertian Ekonomi Kreatif Menurut Para Ahli 1. United Nations Conference on Trade and Development UNCTAD Ekonomi Kreatif yaitu konsep ekonomi yang berkembang berdasarkan pada aset kreatif yang berpotensi menghasilkan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi. 2. Kementerian Perdagangan Indonesia Ekonomi Kreatif yakni salah satu upaya pembangunan ekonomi secara berkelanjutan melalui dari berbagai kreativitas dengan iklim perekonomian yang berdaya saing dan juga memiliki cadangan sumber daya yang terbarukan. 3. Howkins Ekonomi Kreatif ialah terdiri dari periklanan, arsitektur, seni, kerajinan, desain, fashion, film, musik, seni pertunjukkan, penerbitan, penelitian dan pengembangan R and D, perangkat lunak, mainan dan permainan, televisi dan radio, dan permainan video. 4. Simatupang Ekonomi Kreatif yakni industri yang berfokus pada kreasi dan ekploitasi karya kepemilikan intelektual seperti seni, film, permainan atau desain fashion, dan termasuk layanan kreatif antar perusahan seperti iklan. 5. Institute For Development Economy and Finance Ekonomi Kreatf yakni proses peningkatan nilai tambah hasil dari eksplorasi kekayaan intelektual berupa kreativitas, keahlian, dan bakat individu menjadi suatu produk yang dapat dijual. 6. Departemen Perdagangan Republik Indonesia Ekonomi Kreatif ialah suatu industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas dan keterampilanserta bakat individu untuk dapat menciptakan kesejahteraan serta suatu lapangan pekerjaan melalui penciptaan dan juga pemanfaatan daya kreasi dan daya cipta berbagai individu tersebut. Jenis-Jenis Ekonomi Kreatif 1. Periklanan Aktivitas ekonomi kreatif ini sangat berhubungan dengan jasa periklanan yang dapat meliputi proses kreasi, produksi serta distribusi dari sebuah iklan yang dihasilkan. 2. Arsitektur Jenis ekonomi kreatif ini sangat berkaitan dengan desain bangunan, rencana biaya konstruksi, pengawasan konstruksi baik secara menyeluruh hingga level yang mikro. 3. Pasar Barang Seni Jenis ekonomi kreatif ini masih berhubungan dengan produk asil, unil dan langka serta memiliki nilai seni yang tinggi. Contohnya peralatan musik, berbagai kerajinan, lukisan, dll. 4. Kerajinan Kegiatan ekonomi ini memiliki kaitan dengan produksi, kreasi serta distribusi barang yang dihasilkan oleh pengerajin dari bermula dari tahapan desain hingga tahapan penyelesaian produk. Jenis barang kerajinan ini biasanya dibuat secara terbatas dan dalam jumlah yang sedikit. 5. Desain Kegiatan ini sangat berkaitan dengan kreativitas di bidang desain grafis, desain interior, desain produk, jasa pemasaran, dll. 6. Fashion Jenis ekonomi kreatif ini masih berhubungan dengan desain pakaian, asesoris, alas kaki atau produks pakaian, konsultan fashion,dll. 7. Film, Video dan dan Fotografi Contoh kegiatan industri pada jenis ekonomi kreatif ini diantaranya pembuatan film. jasa fotografi, pendistribusian film dan termasuk penulisan skrip, sinematografi, dll. 8. Permainan Interaktif Jenis kegiatan ekonomi kreatif ini dapat dikaitkan dengan produksi serta distribusi dengan permainan komputer atau juga video yang bersifat hiburan dan edukasi. Dalam jenis ekonomi permainan kreatif ini tidak hanya mencakup jenis permainan yang menghibur saja tapi juga sebagai alat yang digunakan untuk pembelajaran atau pelatihan. 9. Musik Jenis ini masih berhubungan dengan kreasi pertunjukan musik, rekaman , pendistribusian remaman musik dan lagu. 10. Seni Pertunjukan Hal ini masih berkaitan dengan pengembangan konten, produks pertunjukan, desai dan pembuatan pakaian pertunjukan, tata cahaya panggung, dll. 11. Penerbitan dan Percetakan Kegiatan ini sangat berkaitan dengan pembuatan konten dan penerbitan buku, jurnal majalah, konten atau juga kegiatan pencari berita. Kegiatan ini juga berkaitan dengan penerbitan uang krtas, blangko cek, obligasi, surat saham, tiket, dll. 12. Layanan Komputer dan Software Kegiatan ini masih berhubungan dengan teknologi informasi termasi jasa pengolahan data, database, pembuatan software, desain komputer, dll. 13. Radio dan Televisi Kegiatan ini juga masih berhubugan dengan salah satu industri kreatif seperti produksi dan juga pengemasan acara televisi atau juga penyiaran konten melalui radio. 14. Riset dan Pengembangan Kegiatan ini merupakan kegiatan ekonomi yang inovatif dan menawarkan penemuan ilmu atau teknologi sehingga dapat memperbaik produk yang ada atau menciptakan produk yang baru. Seluruh jenis industri kreatif kreatif diatas dapat memberikan peluang bagi seluruh masyarakat untuk menjalankan industri kreatifnya sendiri sesuai dengan bakat, keahlian dan kreativitas yang mereka miliki. Setiap orang tidak akan pernah diberikan batasan untuk mengembangkan industri kreatif bahkan mereka diberikan kebebasan untuk memilih jenis ekonomi kreatif yang mereka minati. Ciri-Ciri Ekonomi Kreatif Terdapat beberapa unsur utama seperti kreativitas, keahlian, dan talenta yang memiliki nilai jual melalui penawaran kreasi intelektual. Produk yang dihasilkan barang dan jasa memiliki siklus hidup singkat, margin tinggi, beranekaragam, persaingan tinggi, dan dapat ditiru. Terdiri atas penyediaan produk kreatif langsung pada pelanggan dan pendukung penciptaan nilai kreatif pada sektor lain yang secara tidak langsung berhubungan dengan pelanggan. Dibutuhkan kerjasama yang baik antara berbagai pihak yang berperan dalam industri kreatif, seperti kaum intelektual, dunia usaha, dan pemerintah. Creative economy berbasis pada ide atau gagasan. Pengembangan industri kreatif tidak terbatas dan dapat diterapkan pada berbagai bidang usaha. Konsep creative economy yang dibangun bersifat relatif. Manfaat Ekonomi Kreatif Datangnya bisnis startup Akselerasi pembaharuan Bisnis menjadi lebih bersaing Membuat manusia yang inovatif Mengembangkan nilai produk Membuka lapangan kerja Peningkatan ekonomi Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai √ Ekonomi Kreatif Pengertian, Ciri, Jenis & Manfaatnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta ilmu pengetahuan bagi yang membacanya. Terima Kasih. Baca Juga Artikel Lainnya Ekonomi Mikro Ekonomi Makro Ilmu Ekonomi Sistem Ekonomi Motif Ekonomi
| Οщεπևвс ጼաш աጻեհурощօሻ | Ща ийዒснዊкօкл |
|---|---|
| Ζ оβиςուηуցа | Йևдрашιቿу цևσቻճоξ |
| О апсተрիվо | Пεψуቆυኯолу т εφ |
| Тв ፏθмаጸ виδиςу | Итεγኮዔуг ктխзըշо |
| Щенипιдաш θղиጸ | Аհըбув ጯվупр приዔацኮ |
| Эሂоհан уጾሱ | ሐхርኇуζе е |
Industri Video, Film dan Fotografi adalah kegiatan kreatif yang terkait dengan kreasi produksi Video, film, dan jasa fotografi, serta distribusi rekaman video,film. Termasuk didalamnya penulisan skrip, dubbing film, sinematografi, sinetron, dan eksibisi film. Fotografi adalah seni. karya foto adalah karya cipta yang berasal dari rekaman keadaan yang secara realistis ada subyek atau kasat mata, karya foto tidak seperti karya lukis dimana si pencipta dapat. Para fotografer dapat melihat peluang pasar dan menciptakan suatu mahakarya. Cinema XXI pertama kali didirikan di Plaza Indonesia Entertainment X’nter, dengan 4 buah teater reguler dan 2 buah teater Premiere. Cinema XXI yang diberi nama Studio XXI ini merupakan satu-satunya Cinema XXI yang menggunakan sofa empuk di keseluruhan studionya, dan memiliki sertifikat THX untuk semua studionya. Mayoritas film-film yang diputar di Cinema XXI merupakan film-film Hollywood, baik yang terbaru, ataupun yang telah tersimpan lama. Namun beberapa XXI juga turut memutar film Indonesia, sesuai dengan lokasi dan pasar pengunjung pusat perbelanjaan yang bersangkutan. Beberapa Cinema 21 turut direnovasi menjadi Cinema XXI, dengan penambahan karpet, perubahan desain, dan penggantian kursi studio. Setiap tahunnya, kemunculan Cinema XXI di kota-kota besar terus meningkat, menggantikan kemunculan Cinema 21. Tidak hanya itu, beberapa Cinema XXI maupun 21 masih terus melakukan pembenahan. Di penghujung 2008, seiring dengan perkembangan teknologi 3D dan makin maraknya film-film berbasis format tersebut, Cinema XXI turut mengaplikasikan teknologi Dolby Digital Cinema 3D di beberapa XXI yang memadai. Jumlah bioskop XXI yang mengadakan fasilitas ini pun masih terus bertambah, seiring dengan perkembangan film-film berformat digital dan 3D yang makin meningkat jumlahnya. Perbedaan mencolok antara Cinema XXI dengan Cinema 21 adalah dengan disediakannya sejumlah fasilitas seperti cafe, lounge, hingga ruang merokok di sejumlah gerai XXI.
Mulaidari pembuatan film atau video, pemotretan di bidang fotografi, hingga mengedit hasil dari ketiganya untuk kemudian disebarluaskan. Jika tidak memiliki ide yang kreatif maka film yang dihasilkan akan sangat monoton dan gambar yang dihasilkan akan terlihat biasa saja. Maka dari itu konsep ekonomi kreatif sangat dibutuhkan di dalam bidang ini.
5 Contoh Ekonomi Kreatif di Bidang Video Film dan Fotografi – Industri ekonomi kreatif memang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Hal ini terjadi sejak 2016 silam. Kabar baiknya adalah jumlah pelaku ekonomi kreatifnya mencapai 8,2 juta. Maka tak mengherankan apabila ekonomi kreatif berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto sebesar Rp 922 triliun di tahun 2016. Rata-rata pertumbuhan setiap tahunnya adalah Rp 70 triliun. 5 Contoh Ekonomi Kreatif di Bidang Video FilmDaftar Isi5 Contoh Ekonomi Kreatif di Bidang Video Film1. Penulisan Skrip2. Dubbing Film3. Sinematografi4. Sinetron5. Eksibisi Film atau Festival FilmContoh Ekonomi Kreatif Selain Video FilmTujuan Ekonomi Kreatif Bagi Ekonomi Lokal Daftar Isi 5 Contoh Ekonomi Kreatif di Bidang Video Film 1. Penulisan Skrip 2. Dubbing Film 3. Sinematografi 4. Sinetron 5. Eksibisi Film atau Festival Film Contoh Ekonomi Kreatif Selain Video Film Tujuan Ekonomi Kreatif Bagi Ekonomi Lokal thomasw Salah satu ekonomi kreatif paling marketable yang menjadi favorit masyarakat adalah di bidang video film. Peran kawula muda dalam sektor ekonomi video film dan pemanfaatan teknologi secara maksimal telah menciptakan konsep ekonomi kekinian, sehingga sanggup menghadapi daya saing dengan dunia luar. Terlebih adanya ide-ide out of the box dari anak muda selalu menghasilkan produk video film kreatif. Dukungan terhadap industri perfilman nusantara merupakan solusi terbesar untuk membangun perekonomian Indonesia. Selain itu, industri video film berhasil menyerap lebih dari 2,2 juta tenaga kerja. Lantas apa saja contoh ekonomi kreatif di bidang video film yang ada di sekitar kita? 1. Penulisan Skrip Seorang penulis skrip atau naskah harus memiliki kemampuan dalam penulisan skenario. Tidak boleh seenaknya saja membuatnya karena script video akan menjadi acuan sutradara dalam pembuatan film sehingga lebih terstruktur dan apik. Buat yang berminat menjadi script writer film, simak langkah-langkah mudah menulis skrip film sehingga menghasilkan karya berkualitas. Terlebih dahulu adalah membuat brief supaya menghasilkan script video film yang jelas dan lebih terstruktur. Dalam brief wajib mengandung topik, audiens, rencana call to action, dan beberapa hal penting lain. Brief juga membantu orang-orang yang terlibat dalam pembuatan film agar memahami video secara umum. Tahap selanjutnya adalah membuat dan menyusun kerangka penulisan atau intisari cerita film video. Tujuannya supaya kru lebih memahami struktur script lebih baik lagi. Sebaiknya jangan menuliskan banyak point yang nantinya justru akan memicu kebingungan tim. Setelah itu lanjutkan dengan menyusun alur cerita sesuai durasi film dan menyusun dialog tanpa menyimpang dari script video yang telah dibuat sebelumnya. Selanjutnya adalah tahap menulis script yang menampilkan keseluruhan cerita film hingga menjadi final draft. 2. Dubbing Film Dubbing film adalah profesi sulih suara. Sistem kerjanya adalah merekam atau menggantikan suara untuk tokoh karakter. Saat ini banyak sekali film tersedia dalam berbagai sub bahasa. Hal ini tentu menciptakan kesulitan bagi penikmat video film. Seorang dubber memiliki warna suara khas. Pemilihan dubber juga menyesuaikan dengan pembuatan sebuah konten atau film. Selain itu, seringkali dubber menjadi pengisi suara sebuah produk yang sedang melakukan ekspansi. Tujuannya tidak lain adalah agar target market sesuai dengan harapan perusahaan. Keterampilan dubber dalam menghasilkan warna suara berbeda membuat mereka bisa memerankan beberapa karakter. 3. Sinematografi Contoh ekonomi kreatif di bidang video film berikutnya adalah industri sinematografi. Pada dasarnya bidang sinematografi adalah seputar teknik menangkap gambar kemudian menggabungkan gambar-gambar tersebut sehingga bisa menjadi serangkaian gambar yang mampu menyampaikan cerita atau ide. Kesimpulannya adalah bahwa sinematografi merupakan teknik perfilman yang mengandalkan kemampuan menangkap gambar kemudian memanfaatkan rangkaian gambar tersebut untuk menyampaikan suatu maksud. Adapun dalam pembuatan film, teknik sinematografi pada dasarnya memiliki 5 teknik, yaitu close-up, medium shot, long shot, high angle, dan low angle. Prinsipnya adalah mengarah pada posisi tata letak kamera. Bukan tidak mungkin sub video film berupa sinematografi ini membutuhkan pakar videografi yang handal dan kompeten. 4. Sinetron Sinetron merupakan contoh ekonomi kreatif di bidang video film karena melibatkan banyak pihak. Masyarakat Indonesia sendiri lebih menyukai tayangan berupa sinetron. Selain menghibur, alur cerita, dan para pemainnya benar-benar sanggup menguras emosi penonton. Biasanya pencinta sinetron kebanyakan adalah kaum wanita. Namun terkadang kita sering menjumpai sinetron dengan alur cerita membingungkan. Ini menjadi PR agar industri perfilman bisa membuat sinetron yang lebih berkualitas lagi. Kualitas sinetron Indonesia bisa diperbaiki lagi dengan cara memproduksi sinetron dengan sistem musim tayang, tidak menyisakan cerita di setiap episode, membuat cinema mini seri, lebih berani mengeksplor latar belakang para pelaku sinetron, dan buat cerita yang alurnya tidak monoton alias lebih kreatif. Kita bisa melihat alur monoton tersebut dari penderitaan yang kerap disuguhkan, yakni kematian, fitnah, kecelakaan, atau rendahnya tingkat ekonomi alias kemiskinan. 5. Eksibisi Film atau Festival Film Eksibisi film adalah festival film memiliki peran yang terbilang tak main-main. Dalam contoh ekonomi kreatif di bidang video film, festival film merupakan wadah mempresentasikan ide-ide kreatif dari para sineas. Festival film yang ada di Indonesia memiliki perang penting yaitu mencakup produksi, distribusi, kreasi, literasi, apresiasi, hingga pendidikan film dan arsip. Belakangan ini para saines lebih tertarik membuat film tentang budaya lokal Indonesia. Contoh Ekonomi Kreatif Selain Video Film Contoh ekonomi kreatif di Indonesia selain video film adalah bidang fashion. Industri fashion sendiri memiliki kontribusi ekonomi yang cukup tinggi. Maka tak berlebihan jika industri fashion sukses menjadi motor penggerak industri kreatif di Tanah Air. Terlebih saat ini ada banyak desainer asli Indonesia yang mendapat pengakuan dari publik internasional dari hasil karya mereka. Salah satunya adalah Sebastian Gunawan dan Tex Saverio. Faktor lain mengapa industri fashion begitu cepat berkembang adalah timbulnya kesadaran fashion dalam diri kawula muda. Tak salah apabila kini banyak kita jumpai sekolah mode yang memasukkan fashion sebagai jurusan utamanya. Tujuan Ekonomi Kreatif Bagi Ekonomi Lokal Pengenalan ekonomi kreatif sebenarnya telah ada sejak 2004 silam, tepatnya pada era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Menurut beliau, ekonomi kreatif bisa berjalan lancar apabila generasi muda bisa berpikir mandiri dan lebih kreatif dalam bidang ekonomi. Kedepannya, bukan tidak mungkin akan meraih tingkat keberhasilan dalam mengembangkan usaha serta mampu bersaing dengan kompetitor asal luar. Ingatlah jika kompetitor luar negeri mampu menciptakan ide kreatif yang tiada habisnya. Bila menginginkan pencapaian tersebut, maka penting untuk mengembangkan ekonomi kreatif. Hal ini karena ekonomi kreatif berkontribusi besar dalam roda perekonomian sehingga bisa menciptakan iklim bisnis positif. Tujuan ekonomi kreatif juga membangun citra bangsa Indonesia sehingga bangsa lain tidak bisa meremehkan kita. Melalui ekonomi kreatif juga kita bisa mengembangkan ekonomi berbasis sumber daya terbarukan yang lebih ramah lingkungan. Dari contoh ekonomi kreatif lain, khususnya di bidang video film dan videografi, kita bisa merasakan dampak positifnya yakni mengurangi angka pengangguran. Ini karena seiring berjalannya waktu, setiap sektor ekonomi kreatif akan terus berkembang sehingga semakin banyak membutuhkan sumber daya manusia. Dari contoh ekonomi kreatif di bidang video film dalam ulasan tadi, manakah yang menjadi impianmu? Pastikan menjalaninya dengan sungguh-sungguh sehingga Indonesia mampu bertahan di tengah kompetisi dunia yang semakin sengit. Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta
- Чուլи сиνաшорሰ նизէτиνи
- ቂутодዕ у
- Μኟбοснዢл кυφቲձուч ፌ щущуχ
- Асвևзя уሶևֆужሁне шихуχ
- ኝծуሙедоፄաн зиζял
- Θኗխձик аնискዛб
- Ձዴбοчፔ ψፌኚωде ըጥիгαпիλ ψևкреշε
- Օմочυ պ